Press ESC to close

Pengalaman Membuat Paspor

Halo! di kesempatan ini saya mau cerita tentang pengalaman bikin paspor di kantor imigrasi. Sebenarnya saya udah punya paspor sebelumnya. Dulu ada keperluan untuk conference. Tapi karena covid, akhirnya online aja. Nah, sekarang lanjut lagi untuk berangkat umroh. Jadi statusnya perpanjangan.

M-Paspor

Untuk bikin paspor, kita perlu mendaftarkan diri di M-Paspor. Sebuah aplikasi yang digunakan untuk mendaftarkan paspor. Kita bisa download aplikasi tersebut di Playstore. Kalo mau download klik di sini : Aplikasi M-Paspor

Daftar, lalu pilih lokasi dan jadwal yang tersedia. Saya mendaftar di M-Paspor bulan Maret, dapat jadwal bulan Mei. Iya, emang selama itu. Banyak banget kayanya yang daftar. Selain itu, ada juga kuota per harinya. Dokumen yang dibutuhkan antara lain KTP, KK, dan Paspor sebelumnya kalo perpanjangan. Semuanya di foto dan diupload di aplikasi tersebut. Setelah mendaftar, kita akan mendapatkan kode bayar yang nantinya bisa kita bayar di M-Banking. Nanti akan ada tanda terima.

Datang ke Kantor Imigrasi

Hari-H pun tiba, saya datang ke kantor imigrasi (lokasi yang sesuai dengan yang dipilih di aplikasi saat mendaftar). Di sana, ada petugas yang mengarahkan, kita akan diberikan map dan nomor antrian. Oiya, kita harus datang sesuai tanggal yang ditetapkan. Kalo gak datang, ya hangus dan perlu daftar lagi. Setelah dapat nomor antrian, saya diarahkan ke ruang tunggu. Di sana kita bisa menyiapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan. Special case karena saya umroh, maka butuh surat rekomendasi dari travel dan akta pendirian travel. Jangan lupa juga untuk melakukan fotocopy. Karena nantinya fotocopy nya yang akan diambil oleh petugas, dokumen aslinya perlu kita bawa juga untuk ditunjukkan saja. Petugas hanya mengecek keasliannya. Nantinya yang asli akan kita bawa pulang lagi.

Proses di petugas tidak terlalu lama, kita hanya perlu menyerahkan dokumen, wawancara sebentar, lalu diminta sidik jari dan difoto. Selesai. Waktu yang dibutuhkan mulai datang sampai semuanya selesai hanya 1 jam. Selanjutnya, kita perlu mengambilnya seminggu setelahnya.

Oke, itulah tadi adalah pengalaman saya mendaftar paspor sampai jadi. Sebenarnya semuanya cepat. Yang lama adalah nunggu antrian di aplikasinya.

Semoga bermanfaat~

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *